Pelajarannya Mudah Di Mengerti Dan Tidak Membosankan - Story by A. M. Hud Nibras dari Jeneponto

Pertama kali aku datang ke Pare pada tanggal 10 Desember 2017 untuk belajar bahasa inggris di kampung inggris. Tepatnya di Mr.BOB Kampung Inggris pertama kali aku ketempat ini aku cukup bingung karena ini adalah pertama kalinya aku ke sini.

Saat pertama kali masuk ke camp, suasananya agak sepi dan juga orang-orangnya terlihat seperti orang normal. Tapi hari demi hari, semuanya berubah seperti orang gila. Entah karena sebab kesempatan kita berkumpul Cuma sekali ataukah itulah diri mereka sebenarnya.

Pada saat di kelas pun tutornya seru-seru. Sehingga menyebabkan pelajarannya mudah di mengerti dan tidak membosankan. Pada saat pelajaranya di mulai si tutor selalu memperlihatkan wajar yang tidak cemberut. Pada saat ada orang yang berbuat kesalahan ataukah tidak bisa menjawab maka aka di bedakin dan itu cukup seru menurutku karena ada orang yang wajahnya penuh dengan bedak. Bagian yang sering seseorang terkena bedak yaitu pada saat putaran lidah untuk membiasakan lidah kita mengucapkan bahasa inggris.

Di camp pun tidak kalah seru karena tutor dari camp lain mengunjungi camp kami dengan membawakan programnya masing-masing. Kegiatan itupun tak lepas dari bedak laknat (kata teman-teman). Gamenya juga seru-seru.

Jika di camp kami tutor yang melakukan kunjungan juga tak lepas dari bedak, kenapa!? Karena asrama kami, maksman kebanyakan orang gila ataukah bisa di bilang kelebihan percaya diri ataukah urat malunya udah putus .. hehehe...

Tapi tak terasa sudah saatnya perpisahan, semoga kita dapat bertemu di lain waktu .. selamat tinggal .. semoga sukses rindu kalian semua.

Story by A. M. Hud Nibras dari Jeneponto